Permasalahan atap rumah bocor merupakan hal yang paling menjengkelkan. Kadang-kadang penghuni rumah merasa pusing karena atap rumahnya selalu bocor ketika datang musim hujan, padahal sudah berulang-kali diperbaiki oleh tukang bangunan, tapi bocoran atap rumah tidak kunjung sembuh.
Permasalahan atap bocor paling sering terjadi dan sulit menanganinya biasanya di lingkungan perumahan padat penduduk yang rumahnya, akibat antara rumah yang satu berdempetan dengan rumah lainnya. Hal ini menimbulkan permasalahaan bocoran yang sulit diatasi dan sulit ditemukan. Lebih-lebih jika pemilik rumah sebelah sedang merenovasi rumahnya, maka rumah sebelahnyasudah pasti terkena imbas bocoran yang disebabkan oleh kurang hati-hati dan teliti para pekerja bangunan.
Permasalahan atau titik-titik bocoran atap biasanya terjadi pada bagian :
- Penuutup atap (genting) yang pecah atau retak rambut.
- Talang sudut pertemuan atap yang berbentuk L
- Talang di atas dinding tembok yang berdempetan dengan tetangga, talang plat beton, bonet, atau talang seng.
- Dak beton terbuka tanpa tutup atap
- Instalasi air bersih atau limbah yang ditanam pada lantai beton
- Celah antara dinding batas rumah tetangga
Cara menagani bocoran no 1 s/d 6.
- Maengganti dengan tutup atap/genting baru
- Tambal dengan seal roll : bahan berwarna hitam yang ditempel pada kertas timah, beli meteran. Apabila talang sudah rusak lebih baik diganti baru.
- Untuk talang plat beton tambal dengan semen dicampur lem beton, untuk talang seng tambal dengan seal roll, untuk talang plastik/bonet sebaiknya diganti baru.
- Tambal dengan semen dicampur lem beton, sebelumnya retak harus dipahat terlebih dahulu menggunakan pahat beton.
- Pasangan instalasi didalam beton agak sulit diganti sebab harus membuka beton, hal ini sangat riskan untuk dibongkar. Cara yang aman dengan memindahkan pipa instalasi ke tempat lain.
- Celah dinding pertemuan antara tembok kita dengan tetangga, ini sangat sulit ditambal.. sebab pada waktu tang tidak lama akan terjadi lagi keretakan. Apabila kedua permukaan tembok sama tingginya sebaiknya ditutup dengan seng plat yang dibentuk U.. kemudian kedua tembok ditutup dengan seng plat tersebut.
